Minggu, 24 Mei 2015

Sajak Dini Hari

Saat kau sendirian dan masih terjaga,
lantas airmata jatuh sendiri,
itu artinya ada hal yang kau simpan, rapat-rapat.
Yang tampak darimu adalah kuat,
adalah riang, adalah senyum,
adalah semangat, adalah hari esok.
Kau simpan sendiri hari kemarin, 
rapi sekali.
Sedihnya, kalutnya, sesalnya, gelisahnya.
Lalu ia luruh sendiri.

Saat kau sendirian dan masih terjaga,
lantas airmata jatuh sendiri,
maka itu adalah butir resah yang dihela dalam-dalam,
disembunyi diam-diam.
Lalu ia luruh sendiri.

Saat kau masih terjaga, sendirian,
lantas airmata jauh sendiri,
mungkin kau rindu menatap langit lamat-lamat
lekat-lekat.
Lantas mengadu dengan teriakan tanpa ucap,
senyap-senyap.
Dan setelahnya, 
luruhan tanpa kata berhenti tiba-tiba.


Chiayi, May 24 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar